Apa itu Graphic Organizer?

Graphic organizer adalah alat bantu pembelajaran yang menggunakan simbol visual untuk mengekspresikan pengetahuan dan konsep melalui hubungan di antara keduanya. Alat ini dapat membantu siswa untuk memahami informasi dengan lebih baik, mengingat informasi dengan lebih mudah, dan mengorganisasikan ide-ide mereka dengan lebih efektif.

Manfaat Menggunakan Graphic Organizer

Graphic organizer memiliki banyak manfaat bagi siswa, di antaranya:

  • Meningkatkan pemahaman: Graphic organizer membantu siswa untuk memvisualisasikan informasi dan melihat hubungan antara konsep-konsep. Hal ini dapat membantu mereka untuk memahami informasi dengan lebih baik.
  • Meningkatkan retensi: Graphic organizer membantu siswa untuk mengingat informasi dengan lebih mudah. Hal ini karena informasi disajikan dalam format visual yang menarik dan mudah diingat.
  • Meningkatkan organisasi: Graphic organizer membantu siswa untuk mengorganisasikan ide-ide mereka dengan lebih efektif. Hal ini dapat membantu mereka untuk menyelesaikan tugas dan proyek dengan lebih mudah.
  • Meningkatkan keterampilan berpikir kritis: Graphic organizer membantu siswa untuk mengembangkan keterampilan berpikir kritis mereka. Hal ini karena siswa harus menganalisis informasi dan mengidentifikasi hubungan antara konsep-konsep saat menggunakan graphic organizer.

Cara Membuat Graphic Organizer

Ada banyak cara untuk membuat graphic organizer. Anda dapat membuatnya dengan tangan atau menggunakan perangkat lunak komputer. Berikut adalah beberapa langkah umum untuk membuat graphic organizer:

  • Tentukan tujuan Anda. Apa yang ingin Anda capai dengan menggunakan graphic organizer?
  • Pilih jenis graphic organizer yang sesuai dengan tujuan Anda.
  • Kumpulkan informasi yang ingin Anda tampilkan dalam graphic organizer.
  • Atur informasi dalam format visual yang menarik.
  • Tambahkan label dan simbol untuk memperjelas informasi.
  • Tinjau kembali graphic organizer Anda dan pastikan bahwa informasi disajikan dengan jelas dan akurat.

Jenis-jenis Graphic Organizer

Ada banyak jenis graphic organizer yang dapat digunakan untuk berbagai tujuan. Berikut adalah beberapa contohnya:

Peta Konsep: Digunakan untuk menunjukkan hubungan hierarkis antara konsep-konsep.

Mind Map:Digunakan untuk brainstorming dan memunculkan ide-ide baru. 


Timeline:Digunakan untuk menunjukkan urutan peristiwa dalam waktu.

Venn Diagram:Digunakan untuk menunjukkan persamaan dan perbedaan antara dua atau lebih konsep.

Flowchart:Digunakan untuk menunjukkan langkah-langkah dalam suatu proses

Cycle Diagram: Digunakan untuk menunjukkan siklus atau proses yang berulang.

Cause and Effect Diagram (Diagram Sebab Akibat): Digunakan untuk menunjukkan hubungan sebab dan akibat antara peristiwa atau kejadian.


KWL Chart (Know-What-Learn Chart): Digunakan untuk mencatat informasi yang sudah diketahui, ingin diketahui, dan telah dipelajari tentang suatu topik.


Problem-Solution Chart (Diagram Masalah dan Solusi):Digunakan untuk mengidentifikasi masalah, menganalisis penyebabnya, dan mengembangkan solusi untuk mengatasinya.


Decision Tree (Pohon Keputusan): Digunakan untuk membantu membuat keputusan dengan mempertimbangkan berbagai pilihan dan konsekuensinya.


Frayer Model: Digunakan untuk mendeskripsikan dan menganalisis suatu konsep dengan mengidentifikasi karakteristik, contoh, dan non-contohnya.